Pemprov Kaltim Gelar Rakor Kabupaten/Kota Sehat 2025: Sinergi Lintas Daerah untuk Lingkungan yang Berkualitas

Samarinda, 17–18 September 2025 — Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat (KKS) Tahun 2025 di Hotel Puri Senyiur, Samarinda. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari dan diikuti oleh perwakilan kabupaten/kota se-Kaltim, Forum KKS, serta lintas perangkat daerah terkait.

Rakor ini bertujuan untuk mengevaluasi capaian program KKS dan merumuskan langkah-langkah strategis guna mewujudkan wilayah yang bersih, nyaman, aman, dan sehat bagi masyarakat. Program KKS sendiri merupakan upaya terpadu antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam meningkatkan kualitas lingkungan dan kesehatan melalui sembilan tatanan pembangunan yang terintegrasi.

📌 Fokus Rakor:

  • Evaluasi capaian KKS di masing-masing daerah
  • Identifikasi kendala dan perumusan solusi konkret
  • Penguatan koordinasi lintas sektor
  • Penyusunan rekomendasi untuk ditindaklanjuti melalui instruksi atau surat edaran gubernur

Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni, menegaskan pentingnya sinergi antar sektor dalam pelaksanaan program KKS:

“Kita melaksanakan rakor ini untuk memfasilitasi identifikasi aspek-aspek yang perlu diperbaiki di masing-masing daerah, serta mencari solusi terhadap kendala yang dihadapi. Diharapkan, hasil rakor ini menghasilkan rekomendasi yang dapat ditindaklanjuti melalui instruksi atau surat edaran gubernur kepada seluruh kabupaten/kota.”

Ia juga menekankan bahwa mewujudkan kabupaten/kota sehat merupakan bagian dari pemenuhan hak sipil masyarakat:

“Aspek kabupaten/kota sehat tidak hanya terkait kesehatan, tetapi juga mencakup lingkungan yang bersih, pemukiman yang layak, pasar yang tertib, serta rumah makan yang higienis. Ini adalah bentuk tanggung jawab pemerintah daerah dalam menyediakan ruang hidup yang sehat, inklusif, ramah anak, dan ramah gender.”

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim, Jaya Mualimin, menyampaikan bahwa rakor ini menjadi penguat semangat bagi seluruh pihak untuk terus melaksanakan sembilan tatanan KKS secara konsisten:

“Tujuan akhirnya adalah memperoleh pengakuan berupa penghargaan, tetapi yang terpenting adalah bagaimana masyarakat semakin sadar pentingnya menjaga lingkungan yang bersih, aman, nyaman, dan sehat.”

Ia menambahkan bahwa program KKS mendukung peningkatan derajat kesehatan masyarakat secara menyeluruh, yang berdampak langsung pada pembangunan sumber daya manusia yang unggul dan produktif:

“Kita harus terus berinovasi dan memperkuat kolaborasi untuk mengatasi berbagai tantangan, mulai dari sanitasi, kesehatan lingkungan, hingga pola hidup masyarakat.”

Melalui penyelenggaraan Rakor KKS ini, diharapkan seluruh daerah di Kalimantan Timur dapat memperkuat komitmen dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan berkualitas untuk seluruh lapisan masyarakat.

About the Author

Muhammad Taufiq Maslan, S.Pd

Tenaga Teknis OPD yang disediakan oleh Dinas Komunikasi & Informatika Kab. Kutai Kartanegara

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like these